MANFAAT TRAVELING BAGI KESEHATAN MENTAL

Tahukah kamu bahwa traveling memiliki manfaat begitu banyak untuk kehidupan Kita. Mulai bermanfaat untuk kesehatan fisik sampai dengan untuk kesehatan mental. Saya sudah merasakannya sendiri mengenai manfaat traveling ini. Penasaran apa saja manfaatnya?

manfaat traveling


Manfaat Traveling Bagi Kesehatan Mental

1. Membuat mental lebih bahagia

Menurut Evryday Healthy, traveling mampu membuat kita bahagia selama melakukan perjalanan. Dengan traveling perasaan kita akan lebih positif dan penuh semangat. Dikutip dari laman ini juga menyebutkan bahwa orang yang sering traveling secara teratur dari apda orang yang tidak pernah atau jarang bepergian.

Jadi yuk mulai sekarang atur jadwal traveling kamu, agar mental kita lebih happy dan selalu positif pikirannya.

2. Mendorong sifat adaptif

Melakukan traveling sama dengan belajar beradaptasi dengan berbagai hal. Mulai dari lingkungan baru, bahaa baru, budaya baru, suasana baru, bahkan sampai dengan makanan baru. Hal ini tentu saja mengajarkan kita untuk bisa beradaptasi dengan situasi dan kondisi yang ada. Semakin sering melakukan traveling maka diri kita akan lebih mudah dan cepat dalam beradaptasi.

3. Menambah wawasan

Bepergian ke tempat baru yang berbeda dengan lingkungan kehidupan kita sehari-hari akan membuat kita belajar hal-hal baru yang sebelumnya tidak pernah kita lihat, tidak pernah kita dengar, tidak pernah kita rasa.

Mencoba hal-hal yang sebelumnya tidak pernah kita lakukan atau kita rasakan akan membuat diri kita semakin luas pengetahuannya, semakin banyak wawasannya karena mengetahui hal-hal baru. Entah itu budaya, makanan, kondisi, adat budaya, dan lainnya.

4. Mengajarkan sikap mandiri dan tangguh

Bepergian ke tempat baru apalagi solo traveling akan membuat kita belakar sikap mandiri. Semuanya kita lakukan sendirian. Karena tidaka da yang bisa mengurus atau mengatur kita. Kita wajib melakukannya semuanya sendiri.

Sikap mandiri yang terbentuk tersebut akan membuat kamu menjadi lebih tangguh dalam menghadapi apapun dalam kehidupan. Kamu akan terbentuk menjadi orang yang lebih though dalam segala kondisi. Itu pula yang saya rasakan ketika sering melakukan traveling sendirian.

5. Menemukan jati diri

Sering melakukan traveling ternyata juga dapat membuat kita menemukan jati diri kita sendiri. Terutama bagi seorang solo traveller. Kita menjadi lebih tahu dan sadar akan potensi diri sendiri termasuk juga apa yang kita mau, seperti apa diri kita ini. Jadi buat kamu yang masih bingung dengan diri sendiri dengan apa yang diinginkan, cobalah melakukan solo traveling bisa membantu kamu menemukan jati diri.

6. Mendorong kreatifitas

Tak dinyana ternyata salah satu manfaat traveling bagi kesehatan mental lainnya adalah mampu mendorong kreatifitas diri sendiri. Bagaimana tidak, ketika traveling kamu dituntut untuk mampu mengatur semua perjalanan mulai dari berangkat, selama perjalanan, sampai pulang ke rumah. 

Dan sepulang dari rumah kamu akan menemukan perspektif baru dalam melihat sesuatu yang pastinya akan mendorong kreatifitas dalam diri kita, mulai dari mengatur jadwal seperti yang kamu terapkan ketika membuat itinerari atau bahkan kreatif dalam menyelesaikan masalah yang terlatih atau dihasilkan saat kamu menghadapi masalah dalam perjalanan.

7. Menurunkan stress

Manfaat traveling lainnya adalah mampu menurunkan stress yang ada dalam diri. Karena melakukan perjalanan ke suatu tempat, bertemu dengan orang-orang baru, mencoba makanan baru, melihat suasana tempat baru akan mampu membuat diri kita lebih bahagia, lebih excited. 

Hormon dopamin kita diproduksi lebih banyak, sehingga membuat kita lebih bahagia. Alhasil stress juga akan ikut turun atau bahkan hilang. Sepulang traveling otak kita lebih fresh.

8. Lebih bersemangat dan optimis menjalani hidup

Ini manfaat traveling lainnya yang saya rasakan. Karena melihat banyak hal selama traveling, membuat pemikiran kita lebih terbuka dalam banyak hal. Sehingga membuat diri lebih bersemangat dalam menjalani hidup.

Itu dia beberapa manfaat traveling bagi kesehatan mental. Dan itu pula yang saya rasakan selama ini. Sepulang traveling bawaanya jauh lebih bahagia, lebih semangat menjalani hidup, dan seperti mempunyai harapan baru dan lebih optimis untuk melakukan banyak hal. Pikiran lebih positif dan lebih tahu apa yang kita inginkan. Selain dengan traveling, pelajari juga tips atur pola makan dan olahraga di rumah agar kesehatan mental tetap terjaga.

Bagaimana dengan kamu, manfaat traveling apa yang kamu rasakan ketika sering melakukan traveling? Drop it in the comment below ya.

17 Comment

  1. bener banget kak dengan taveling kita juga jadi cara pandang yang lebih luas, menambah wawasan budaya baru dll..pokoknya travellingg ini banya banget manfaat yang kita rasakan tidak hanya untuk healing saja :)

    ReplyDelete
  2. Buat saya traveling sangat bermanfaat utk relaksasi..rasanya seger lagi setelah lihat suasana baru. Terima kasih sharing nya ya...

    ReplyDelete
  3. sudah pas banget nih, aku selalu mengapresiasi keberhasilanku dengan travelin. Emang terasa sih manfaat yang terasa, akunya lebih bersemangat saat kembali dan makin bersemangat lagi untuk mengejar liburan berikutnya

    ReplyDelete
  4. Traveling beneran bikin pikiran lebih fresh, terhindar dari stress. Kemudian nambah pengalaman, wawasan dan bahkan kenalan atau temen baru. Jadi 8 poin yang mbak tuliskan memang sangat terasa manfaatnya after traveling. Semoga tahun ini bisa semakin sering traveling dan destinasi nya jauh-jauh 🤩😇

    ReplyDelete
  5. Suamiku jarang banget keluar jalan jalan ke tempat wisata gitu
    Begitu kemaren liburan dia bisa menghilangkan sedikit stress kerjanya
    Walau sebenernya saat di tempat lokasi masih ada pesan masuk dari wali murid yang seketika bikin mood rusak sejenak
    Abis itu terpaksa lanjut menikmati wahana yang ada

    Soon harus agendakan liburan lagi biar bisa dapat manfaaat manfaat di atas,
    Pokok tubuh sehat, ada waktu luang dan biaya jalannya, aminn

    ReplyDelete
  6. Yuk, mari kita piknik. Banyak manfaatnya memang. Biasanya habis bepergian bawaan perasaannya tuh happy banget, excited dan lebih bersemangat untuk melanjutkan aktivitas kembali..

    ReplyDelete
  7. Makanya ada istilah 'kurang piknik' ya. Ternyata kalau jarang traveling bikin emosi jiwaaa. Kudu sering jalan2 demi kesehatan mental yg lebih baik.

    ReplyDelete
  8. Dua hal utama yang paling saya rasakan adalah soal menambah wawasan dan mengembangkan kemampuan adaptasi. Mau nggak mau, suka nggak suka, ketika traveling ke tempat orang, kita akan berhadapan dengan situasi, adat, budaya, kebiasaan, bahkan bahasa yang berbeda dengan tempat asal kita. Dan itu mendorong saya untuk bisa cepat beradaptasi dengan lingkungan baru.

    ReplyDelete
  9. Setuju sih sama poinnya mbak. Yang aku rasakan saat traveling itu seperti ada energi baru dan pikiran merasa fresh kembali.

    ReplyDelete
  10. jujurly, kl pergi dengan teman atau pergi sendiri, aku gak kuatir kl nyasar atau semacamnya. Tapi begitu bawa orangtua yang punya keterbatasan gerak, aku langsung senewen kl bumping into something yang di luar dugaan. Hahahha... Tapi kl merasa show must go on, ya mesti berpikir cepat cari tahu gimana mengatasinya.

    ReplyDelete
  11. Setujuuuuu mba 😍. Dan itulah kenapa aku ga bisa lepas Ama yg namanya traveling. Ini udh kayak candu sih.

    Dari traveling bikin pikiran jadi terbuka. Jadi tahu budaya suatu tempat seperti apa. Yg bagus kita bisa contoh, yg jelek ya cukup tahu aja.

    Aku JD banyak dpt temen baru di tiap perjalanan.

    Dan sebenernya melatih sabar juga belajar cari solusi saat ketemu masalah.



    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku jadi membayangkan banyak hal kalau sedang travelling, terutama kak Mei yang memang kesehariannya sebagai travel blogger. Pasti ada perasaan lelah yaa.. Tapi semangat untuk terus explore tempat tujuan travelling ini begitu menggebu, jadi gak ada kata lelah untuk berjalan dan belajar.

      Delete
  12. traveling bisa menambah temen baru, belajar budaya baru dari warga lokal, pokoknya banyak senengnya
    terus kalau misalkan waktu perjalanan menemui hambatan, dibawa hepi dan dicari solusinya
    Kalau solo traveling lebih mandiri lagi orangnya, keputusan kita yang ambil, dan sudah tau resiko dari tiap keputusan yang dibuat

    ReplyDelete
  13. Traveling memang bikin release stres ya, Mbak. Saat mulai stres agak menumpuk, biasanya aku akan escape bentar buat traveling, jalan-jalan aja ke tempat baru atau ke tempat ynag membuatku bahagia, perpustakaan dan toko buku misalnya, berujung beli buku malah, mwehehe

    ReplyDelete
  14. Kadang yah, ka Mei.. kalo pas travelling trus nemu kesulitana atau kendala, aku suka mikir "Kalo di rumah terus, pasti aku sekarang lagi bobok, lagi mager, lagi nonton", makanya kudu banget dipaksa untuk begini. Sekali-kali keluar dari cangkang yang melindungi dan memilih ke zona tidak nyaman.

    Makanya bener banget kalo banyak travelling memberikan kita kesempatan yang lebih luas untuk melihat dunia yang lebih berwarna dan menjadi sosok yang lebih bijak.

    ReplyDelete
  15. Traveling bisa jg jadi terapi merefresh pikiran dan hati. Karena dengan berkunjung terutama ke tempat baru membuat pikiran lebih terbuka, sehingga memunculkan ide² baru.. Hehe bener ga sih?

    ReplyDelete
  16. Mbak Meri, setuju banget dengan manfaat traveling buat kesehatan mental. Apalagi traveling sama keluarga kan yang dibilang di Quran untuk bertebaran di buminya Allah sambil menikmati ciptaanNya

    ReplyDelete

Silakan berkomentar dengan bijak dan positif. Terima kasih.