Berbicara keindahan Indonesia bagian timur seperti Lombok memang tidak pernah ada habisnya. Dan salah satu destinasi wisata indah yang wajib kamu kunjungi ketika kamu berkunjung ke Lombok adalah Bukit Merese. Bukit indah yang dikelilingi oleh keindahan lautan ini memberikan pesona alam yang sangat luar biasa.
Bukit Marese, Padang Rumput Dengan View Pantai
Bukit Merese, sering disebut juga sebagai Bukit Marese, merupakan salah satu destinasi wisata alam yang sangat paling populer di Kota Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Lokasinya berada di kawasan Mandalika, tepatnya di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah. Bukit Marese menawarkan pemandangan alam yang sangat memukau, terutama saat matahari terbit dan terbenam.
Tidak hanya menawarkan keindahan alam yang memukau, Bukit Marese juga menyimpan sejarah dan budaya yang sangat kaya. Nama Merese yang berasal dari bahasa lokal yaitu merisik, berarti gundul atau tanpa pohon tinggi.
Istilah ini menggambarkan kondisi Bukit Marese yang memang tidak ditumbuhi pohon besar. Sejauh mata memandang bukit ini hanya hamparan rumput hijau yang membentang sangat luas. Hamparan rumput tanpa pohon besar ini justru menawarkan keindahan alam yang sangat memukau.
Bukit indah yang sangat populer ini, tidak hanya terkenal karena keindahan alamnya, tetapi juga karena kehidupan masyarakat sekitarnya yang masih kental akan adat dan budaya leluhur.
Di Bukit Merese, ada juga sebuah pohon ikonik yang sering disebut sebagai Pohon Galau. Pohon ikonik ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung. Karena posisinya yang terpencil dan tampak seolah-olah sendirian dan mengalami kesepian. Pohon ikonik di Bukit Marese ini, sering menjadi objek foto favorit bagi para pengunjung Bukit Marese untuk berfoto.
Sejarah lokal Bukit Merese Lombok juga berkaitan dengan sejarah maritim kota Lombok karena memiliki lokasi strategis di antara Bali dan Sumbawa. hal ini membuatnya menjadi titik pengamatan penting bagi para pelaut dan pedagang di zaman dahulu. Dari puncak Marese, mereka dapat memantau kondisi laut dan mengantisipasi ancaman yang datang dari laut.
Selain itu, budaya lokal yang menarik dari Bukit Merese Lombok adalah karena diyakini sebagai tempat yang dihuni oleh banyak makhluk gaib yang menjaga kesejahteraan desa-desa di sekitarnya. Kepercayaan ini menambah dimensi spiritual dan budaya yang mendalam bagi masyarakat lokal dan pengunjung yang datang.
Lokasi dan akses menuju Bukit Merese Lombok
Bukit Merese Lombok berada sekitar 300 meter dari Pantai Tanjung Aan dan dapat dijangkau dengan mudah dari Bandara Internasional Lombok, yang berjarak sekitar 30-40 menit berkendara. Jalur menuju Bukit Marese dalam kondisi baik yaitu sudah beraspal dan dapat dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat. Setibanya di area parkir, pengunjung hanya perlu berjalan kaki sekitar 10-15 menit untuk mencapai puncak bukit .
Harga tiket masuk dan jam operasional
Menariknya, Bukit Merese Lombok tidak memungut biaya tiket masuk. Namun, pengunjung diwajibkan membayar biaya parkir. Untuk motor Rp5.000, mobil Rp10.000, dan bus Rp15.000.
Bukit Merese Lombok buka setiap hari selama 24 jam. Namun, disarankan untuk datang sebelum pukul 11.00 WITA agar dapat menikmati keindahan alam dengan optimal.
Waktu Terbaik untuk Berkunjung
Waktu terbaik untuk mengunjungi Bukit Merese Lombok pada saat musim pancaroba yaitu sekitar Desember hingga Februari. Pada periode ini, bukit diselimuti rerumputan hijau yang segar. Buat kamu yang senang dengan pemandangan rumput coklat atau kuning, berkunjunglah pada bulan Mei dan Juni. Rumput ini akan mulai menguning yang memberikan pemandangan yang berbeda namun tetap memukau yaitu warna coklat yang indah.
Aktivitas Yang Bisa Dilakukan di Bukit Merese
1. Menikmati sunrise dan sunset
Bukit Merese Lombok dikenal sebagai spot terbaik untuk menyaksikan sunrise dan sunset di Lombok. Untuk dapat menikmati matahari terbit, berkunjunglah pada sekitar pukul 05.00 WITA. Dan buat kamu yang ingin menyaksikan sunset, datanglah sekitar pukul 16.00-17.00 WITA.
2. Berfoto dengan pemandangan alam indah
Di Bukit Marese ini, wisatawan dapat menikmati pemandangan indah Pantai Tanjung Aan, Batu Payung, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya. Sangat indah dipandang mata dan untuk menjadi latar belakang foto atau video.
Pemandangan rumput hijau dan beberapa hewan ternak yang lalu lalang atau sedang memakan rumput-rumput hijau ini, menambah keindahan Bukit Marese, menjadikannya spot foto yang instagramable dan estetik.
3. Berkemah dan piknik
Buat kamu yang punya hobi kemping di alam bebas, Bukit Merese LOmbok juga cocok untuk kegiatan berkemah. Wisatawan diperbolehkan mendirikan tenda dan membuat api unggun di beberapa lokasi tertentu. Kamu bia membayangkan betapa inahnya melakukan api unggun dengan diteman deburan obak laut lepas, hamparan bukit yang luas, dan ditemani bintang dan bulan. Pastinya akan menciptakan pengalaman wisata yang tak akan terlupakan.
4. Trekking santai
Di bukit ini kamu dapat melakukan trekking mengelilingi Bukit Marese. Wisatwan bisa melakukan trekking santai di sekitar bukit untuk menikmati pemandangan, menghirup udara segar, dan berfoto.
5. Berfoto dengan binatang gembala
Salah satu keunikan bukit Marese adalah wisatawan dapat berfoto di puncak bukit dengan pemandangan alam dan juga latar belakang kambing-kambing yang sedang merumput. Menjadikan foto kita semakin estetik dan sangat indah.
6. Interaksi dengan penduduk lokal
Menurut saya ini adalah momen paling menyenangkan. Karena kita bisa berinteraksi langsung dengan masyarakat lokal. Kita bisa endengarkan cerita masyarakat lokal tentang sejarah dan budaya Bukit Marese ini. Dijamin kamu akan mendapatkan wawasan dan pengalaman yang takan terupakan ketika melakukan interaksi dengan masyarakat lokal.
7. Melihat gembala sapi
Di bukit ini, wisatawan dapat menyaksikan berbagai aktivitas masyarakat lokal. Salah satunya adalah mengembala sapi dan kerbau di atas bukit. Kegiatan warga lokal ini, justru memberikan pemandangan yang unik dan pengalaman yang luar biasa bagi wisatawan yang berkunjung.
Tips Berkunjung ke Bukit Merese Lombok
- Gunakan alas kaki yang nyaman, karena jalur untuk menuju puncak Marese landai dan berbatu.
- Membawa makanan dan minuman sendiri, karena tidak begitu banyak variasi makanan yang dijual di tempa wisata ini.
- Bawa pelindung sinar matahari, karena udaranya sangat panas seperti topi, payung, dan sunscreen.
- Jaga kebersihan lingkungan sekitar Bukit Marese, untuk kelestarian alam dan lingkungan.
- Hindari musim hujan, karena jalurnya akan licin pada musim hujan dan pemandangan juga akan tertutup awan.
Dengan segala keindahan alam dan aktivitas yang ditawarkan, Bukit Merese Lombok menjadi destinasi yang wajib dikunjungi bagi para pecinta alam dan fotografi ketika berkunjung ke Lombok. Jadi jangan lupa untuk membawa alat dokumentasi yang proper.
Seperti ketika saya berkunjung ke Bukit Merese Lombok ini, saya bertemu dengan traveler lainnya dari Kalimantan, dan semua foto di atas difotokan oleh Mereka. All credit picture goes to Rajbani. Pastinya dengan dokumentasi ini kita tidak melewatkan keindahan alam Bukit Merese.
0 Comment
Silakan berkomentar dengan bijak dan positif. Terima kasih.