10+ TIPS AMAN NAIK TRANSPORTASI UMUM SAAT SOLO TRAVELING

Beberapa kali melakukan solo traveling, membuat saya menyadari dan belajar banyak hal. Salah satunya adalah terkait dengan keselamatan kita. Kadang-kadang, ada perasaan was-was atau khawatir saat menaiki transportasi. Baik online maupun offline ketika traveling sendirian, terutama di malam hari. Apalagi banyaknya kejadian-kejadian yang kurang menyenangkan di kendaraan umum, membuat alarm insecure saya otomatis menyala.

Kejadian-kejadian ini selain merugikan penumpang, juga merusak nama baik driver yang benar-benar bekerja mencari rezeki. Secara pribadi, alhamdulillah selalu dapat driver yang baik, hanya 1 atau 2 driver yang kurang sesuai dengan standar pelayanan dan masih dalam batas wajar dan tidak membahayakan keselamatan.

Pict from Canva

Tips aman naik transportasi saat traveling

Buat kamu yang suka solo traveling atau suka naik transportasi umum, pasti pernah mengalami perasaan khawatir ketika naik transportasi umum. Begitu pula yang saya rasakan. Karena saya sering bepergian sendirian, baik untuk traveling maupun untuk pekerjaan dinas kantor.

Based on my experience, saya mempunyai beberapa tips agar aman saat naik transportasi umum, baik yang dipesan secara online maupun offline saat sendirian atau bahkan solo traveling. Tips ini untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan. Ini berlaku saat solo traveling atau juga saat di kegiatan sehari-hari.

Ini dia beberapa tips aman naik transportasi umum saat solo traveling, baik online maupun offline.

1. Catat dan kirim nomor kendaraan dan nama driver ke orang terdekat

Pastikan plat kendaraan yang dipesan dan yang datang sama, jika teman-teman memilih kendaraan berbasis aplikasi. Jika memang berbeda, konfirmasi ke si penyedia kendaraan onlineJika kendaraan umum seperti bus atau taksi tanpa pesanan online, biasanya saya akan tetap mencatat nomor platnya. Hal ini untuk jaga-jaga, apalagi saat di luar negeri.



Pict from Canva
Edited by Writer

Setelah mencatat nomor kendaraan dan driver, biasanya saya akan screenshoot dan mengirimkannya ke orang terdekat, keluarga, pasangan, atau sahabat dekat. 

Bahkan pernah waktu jalan di luar, saya mintakan identitas drivernya, lalu difoto dan mereka bersedia. Mintalah baik-baik dengan alasan yang logis dan tidak menyinggung. Kalau dipesankan oleh orang hotel, mintakan ke hotel identitas si pengemudi. I think it's ok to make sure everything be ok.

2. Check kursi atau bagasi belakang

Awalnya dulu sering dinas kerja dan mengharuskan ke bandara dini hari sekitar pukul 3 atau 4 pagi. Demi keamanan, saya selalu meminta driver membuka bagasi belakang dengan alasan menyimpan koper di belakang. Padahal sebenarnya saya sedang memastikan bahwa bagasi kosong. Buang merasa tidak enak atau takut menyinggung.

Jika mendapat kursi yang seven seat, pastikan juga jok belakang kosong tidak ada apa-apa. Pernah lihat film, tiba-tiba penjahatnya muncul dari kursi belakang kan?

3. Gunakan fitur Share Trip (berbagi detail perjalanan)

Sekarang beberapa transportasi online sudah menggunakan fitur berbagi perjalanan untuk keamanan penumpang. Jadi kalau misalkan aplikasi kendaraan online yang anda pakai sudah ada fitur ini, manfaatkanlah untuk keamanan anda. Bagikan detail perjalananmu dengan keluarga terdekat ketika menggunakan kendaraan online.

4. Fake call

Nah ini adalah tips andalan saya. Biasanya kalau sudah masuk mobil, saya akan langsung berpura-pura menelpon keluarga, pasangan, atau teman dekat, make call with them. Atau teleponan beneran juga dan sudah janjian dengan orang yang ditelepon. Biasanya di telepon itu, saya akan menyebutkan detail perjalanan secara rinci, apalagi kalau sedang melakukan perjalanan di luar negeri.


Pict from Canva
Edited by Writer

Saya akan menyebutkan plat nomor kendaraan, nama driver, nomor taksi, dan akan selalu bilang kalau saya sudah mengirimkan detail perjalanan atau foto data-data tersebut. Atau berpura-pura mengatakan bahwa lawan bicara kita bisa cek posisi kita melalui aplikasi yang kita gunakan. 

Seolah-olah orang rumah tahu posisi kita ada dimana dan bisa memantau kita lewat aplikasi lokasi. Pastikan obrolan kita didengar oleh driver. At least jika ada yang berniat jahat, mereka akan mikir dua kali dengan mendengar obrolan kita.

5. Pastikan kondisi sehat, sadar dan tidak mengantuk

Pastikan teman-teman pergi dalam kondisi sehat dan sadar alias tidak mengantuk. Misalnya sakit mending jangan pergi melakukan perjalanan. Khawatirnya pingsan di dalam mobil, bahaya bukan? 

Termasuk dalam kondisi mengantuk. Hindari tidur di dalam kendaraan umum, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Hal ini berlaku untuk kendaraan yang dipesan secara online maupun offline. Terutama jika sedang bepergian sendirian.

Pict from Canva
Edited by Writer

6. Jangan mengeluarkan barang apapun

Ini sangat penting, jangan suka mengeluarkan barang apapun saat naik transportasi online atau offline. Terutama barang-barang berharga, hal ini akan menarik perhatian dan resiko kehilangan juga sangat besar. Termasuk dengan HP saat di kendaraan, kecuali jika kamu ingin memantau jalan melalui map.

7. Fokus selama perjalanan dan jangan main HP di mobil

Fokus dengan perjalanan untuk memastikan jalur sesuai dengan tujuan. Atau perhatikan jalan yang kita lewati. At least jika ada apa-apa ada informasi yang bisa kita ingat. Jika kamu baru pertama kali ke tempat tujuan, check sebelum berangkat melalui google map, waze, atau aplikasi lainnya, atau bertanya kepada yang sudah pernah dan bisa dipercaya.


Pict from Canva
Edited by Writer

Jangan bermain HP saat sedang naik transportasi online atau offline ya. Karena selain menghilangkan fokus, dapat juga merusak mata. Bermain HP ini dapat memancing hal-hal yang tidak diinginkan. Baik itu  pencurian, HP jatuh saat akan keluar karena terburu-buru atau tertinggal, dan lain sebagainya.


Pict from Canva


8. Check argo perjalanan

Saya beberapa kali memesan taksi secara online maupun offline, sudah beberapa meter, driver lupa menyalakan argo, bantu ingatkan. Be aware, untuk jaga-jaga. Jika dari awal tidak menggunakan argo pastikan sudah menyepakati harga sejak awal perjalanan untuk menuju tujuan.



Pict from Canva
Edited by Writer

9. Jangan shared trip (berbagi kendaraan) online dengan orang lain

Sekarang ada beberapa aplikasi yang menawarkan menu shared trip dengan penumpang lain. Jangan pernah melakukannya jika bukan dengan orang yang sudah kamu kenal, menurut saya sangat tidak aman. Terutama ketika kamu sedang melakukan solo traveling atau bepergian malam hari.

10. Buka jendela dan pilih kaca jendela terang

Tips aman naik transportasi umum lainnya adalah dengan membuka jendela mobil, jangan terlalu besar tapi seenggaknya terbuka apalagi itu di malam hari. Hal ini memudahkan teman-teman jika ada apa-apa. Pilih juga kaca jendela mobil yang lebih terang jika memilih taksi offline.

11. Pastikan mobil terkunci saat kendaraan berjalan

Pastikan setelah berjalan beberapa meter pintu mobil kendaraan langsung terkunci otomatis. Jika tidak otomatis, minta driver untuk menguncinya atau kita kunci sendiri kanan kirinya. Pernah lihat di film luar, ada yang masuk saat mobil sedang berjalan, dan ada orang yang masuk kendaraan. Untuk menghindari hal ini, maka cek pintu kendaraan dengan teliti, terlihat sepele namun ini sangat penting.

12. Duduk bersebrangan dengan driver

Biasakan jika naik transportasi umum jika itu berupa mobil, duduk bersebrangan dengan driver. Karena jika ada orang yang masuk, kemungkinan besar dia akan masuk melalui pintu seberang driver karena itu adalah tempat turun. Dengan kita duduk di pintu masuk, akan menghindari orang dengan mudah masuk kendaraan yang kita tumpangi.


Pict from Canva
Edited by Writer

13. Siapkan semprotan cabe

Alat semprotan cabe ini ternyata sudah menjadi barang umum untuk dibawa saat kita pergi sendirian. Tidak hanya saat berkendara, semprotan cabe ini juga bermanfaat ketika terjadi genting lainnya. Dan beberapa teman traveler saya dari luar negeri banyak yang membawa barang ini, untuk keamanan.

14. Mengisi aplikasi Safe Travel

Di Indonesia tersedia aplikasi yang dikembangkan oleh Kemenlu yaitu Safe Travel. Aplikasi ini berfungsi untuk mengontrol keamanan WNI yang berada di luar negeri. Isilah sebelum melakukan perjalanan ke luar negeri untuk keamanan. Tidak secara langsung berkaitan dengan transportasi online atau offline tapi ini sangat berguna untuk keselamatan perjalanan solo traveling. 

Aplikasi ini memiliki fitur "panic button" saat kamu mengalami keadaan darurat, teman-teman bisa menekan tombol fitur tersebut dan bisa mengirim photo, video, mengirim lokasi kejadian, atau menghubungi perwakilan Indonesia terdekat, bahkan bisa mengirim pesan ke sesama pengguna Safe Travel, jika mengalami kondisi darurat.


Sumber: Google


Itu dia beberapa tips aman naik transportasi umum ketika melakukan solo traveling. Tips ini berdasarkan pengalaman pribadi, sharing dari beberapa teman traveler lainnya. Beberapa tips di atas juga dapat digunakan pada saat menggunakan kendaraan umum sehari-hari. Mengingat belakangan ini banyak sekali kejadian-kejadian di transportasi umum. da yang punya tips lainnya, silakan untuk sharing di kolom komentar.

93 Comment

  1. wah terima kasih tipsnya mbak mei, aku mayoritas sudah melakukan semua yg di sebutkan sih cuma baru ngeh yg poin 12, mksdnya kl driver indonesia kan setirnya di kanan ya? kita duduknya di belakang di bagian kiri gitu?

    ReplyDelete
    Replies
    1. mbak, ganti template ya? hehee makin kece mbak, bacanya juga maskin enak karena hurufnya gede2 dan layarnya lebar

      Delete
  2. waaa terima kasih yaa tips tipsnyaaa, sebenernya aku tu nggak berani solo travelling hihihi, kadang sama temen temen pun suka was was hihihi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku pun, apalagi kalau di luar negeri, sebenarnya baru mau nyobain Maret ini ke Chiang Mai tapi gak jadi karena Covid. Hangus deh tiket pesawatnya, semoga tahun depan bisa nyobain solo traveling.

      Delete
  3. Thank you for the tips kak! Jujur suka deg degan kalo naik transport online. Tp kadang ga ada pilihan.

    ReplyDelete
  4. Tipsnya super berguna banget buat yang hobi solo travelling nih, Mbak. Buat sebagian orang, solo travelling adalah sweet escape untuk me-refresh pikiran dan jiwa. Biar tetep aman dan nyaman selama di tempat tujuan (apalagi menggunakan transportasi online selama di sana untuk berkeliling), pastinya harus memperhatikan banget tips & trik ini.

    ReplyDelete
  5. Aku sih bukan tipe yang bakalan mau solo traveling hahha.. Tapi ada 1 temenku yang doyan begini, aku bakal share artikelnya ke dia ah. Siapa tahu bermanfaat.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bener banget. Kalo mau share trip mending sama yng kenal deh. Amit2 ketemu orang jahat kan bahaya

      Delete
  6. Ini fake call, aku langsung nostalgia nih pas plg malam kuliah, pura2 blg om yang jendral itu lagi berkunjung ke rumah wkwkwk

    ReplyDelete
  7. tipsnya berguna abnget nih buat aku yang emang suka traveling, perasaan takut itu selalu ada kalau naik kendaraan umum. setelah baca tips ini jadi kebayang kalau nanti solo traveling lagi mau melaksanakan tips ini

    ReplyDelete
  8. that fake call really works ya mba. memang kita harus selalu extra hati - hati kalau sedang bepergian pastinya

    ReplyDelete
  9. Tipsnya penting nih kalau nanti mau solo traveling, selama ini selalu ada temannya. Tapi sebenarnya kalau naik transportasi online atau taksi pun aku selalu catat dan share ke suamiku.

    ReplyDelete
  10. Membantu bgt nih tips nya. Apalagi yg fake call. Aku baru tau tips ini karena selama ini jarang naik transportasi online/offline sendirian. Harus selalu waspada ya.

    ReplyDelete
  11. Wah lengkap. Yg aku ngga kepikiran adalah minta KTP juga semprotan cabe nya yg belum ehehe. Yg lain hampir sama nih aku lakukan termasuk cek bagasi belakang dan fake call

    ReplyDelete
  12. Wuhaaa semuanya penting banget ini diterapkan ya kak.
    Asli komplit banget, dan safe travel ini baru tau malah Kak. Wajib diterapkan nih bagi yang mau bepergian ke luar negeri.

    ReplyDelete
  13. Duh ngeri juga ya Mei kalau bepergian sendiri gitu. Banyak sekali yang bikin parno ih. Aku biasanya kalau bepergian selalu bareng orang lain, ga berani sendirian hehehee...

    ReplyDelete
  14. Thankyou banget mbaa sharingnya aku jg udh melalukan beberapa trick yg km kasih jg terutama klo pulang mlm pasti langsung ft nama supir no plat ke orng rmh

    ReplyDelete
  15. namanya traveller itu pasti ada suka dukanya ya Mbak tentunya tapi aku tuh Seneng banget kalo nggak lihat postingan seorang traveler gitu

    ReplyDelete
  16. mantap nih mba, pas bgt buat yg suka jalan2 sendiri tentunya dan tips2nya bisa banget dicoba dongg bisar tetap aman

    ReplyDelete
  17. aih betul, Mbak, harus mempersiapkan apa-apa, termasuk buat fake call begitu. Harus pastikan sebisa mungin kita bakal aman dan nyaman selama perjalanan

    ReplyDelete
  18. Nanti kalau aku travel solo diterapkan ya

    ReplyDelete
  19. Makasih tipsnya mba. Bisa dipakai kalo pas solo travelling. Memang dimana-mana harus waspada. Semoga tetap aman di mana saja.

    ReplyDelete
  20. Tips yang lengkap, saat diperjalanan aku gak pernah mikir sampe sejauh itu. Tapi memang penting untuk selalu waspada dan jajga-jaga

    ReplyDelete
  21. artikel yang menarik. thank you for saring. sangat bermanfaat sekali!

    ReplyDelete
  22. Terimakasih tipsnya Mbak, lengkap banget. Aku gak pernah cobain yang fake call sih, yang lainnya sudah. Gak kepikiran malag fake call, bodoh banget hahaha... aku pernah naik taksi dan supirnya tidur dong, ku sadarnya karena taksinya jalannya pelan banget, untuk gak nabrak. Pernah juga dapat driver yang mabuk, ngeh karena mobilnya bau minuman terus sopirnya bacot, ngeselin sukur sih selamat

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah ngeri banget nih pengalamanmu mba. Ga nyangka ya ada driver yang kayak gitu. Otomatis bintang 1 nih ya kalau kayak gitu misal pake taksol dalam negeri sini. Ngawur banget ih bawa nyawa orang kok gitu.

      Delete
  23. Bagus nih infonya, kadang saat berada di atas mobil perasaan sudah aman, begitu naik langsung duduk selonjoran, bersandar santai, buka gawai bahkan bisa bobo cantik (itu saya ha-ha-ha). Intinya harus selalu waspada ya mbak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waspada setiap saat karena yang mau berbuat jahat mengintai kapan saja

      Delete
  24. Ya ampun kak makasih banyak remindernya ya aku selama ini percaya2 aja jadi ga terlalu mikirin keamanan diri, tips2nya kumplit kak aku mau ikutin

    ReplyDelete
  25. Tipsnya oke banget. Dulu aku juga suka sih solo travelling, tapi di kotaku sendiri. Kalau kota lain atau tempat baru...ngga berani deh kayaknya...hihi

    ReplyDelete
  26. Benar juga ya, kalau melakukan telpon ke keluarga kan jadi lebih aman ya. Aau fake call juga boleh.
    Kalau tidur saat naik taksi... kadang saya melakukannya karena sangat lelah.
    OK, tidak akan lagi.

    ReplyDelete
  27. Travelling memang menyenangkan, tapi tak semua yang menyenangkan mengandung resiko, harus ekstra hati2 nih

    ReplyDelete
  28. Selama ini saat naik transportasi/travelling saya biasanya bareng sama keluarga jadi tidak begitu khawatir. Tetapi kalau sendirian memang harus lebih hati-hati demi menjaga keselamatan diri. Terima kasih tipsnya mbak sangat bermanfaat sekali bagi yang sering travelling sendirian

    ReplyDelete
  29. Jujur aku orgnya penakit, apalagi pas travelling baru kelar jalan-jalan di malam hari. Tapi untungnya selama ini sama suami terus kalau bepergian. Jadi sedikit tenang karena ada temannya. Anyway, makasih banyak tipsnya mbak. Menurut saya sangat berguna

    ReplyDelete
  30. aduuuh aku solo travelling kayaknya sebatas dari Nganjuk ke Kediri deh mbaa dan akan kerasa banget ya kalo di transportasi online ini saat solo travelling jangan sampe ngantuk huhu

    ReplyDelete
  31. Sama mba, aku juga beberapa kali sering pergi sendirian dan pakai transportasi umum (online ataupun offline). Tips yang belum aku coba dari banyak tips di atas ya itu, bawa semprotan cabe, hehe.

    ReplyDelete
  32. Thanks infonya kak.. bermanfaat banget terutama tuk para traveler cewek ya. Btw semprotan cabe beli dimana ya?

    ReplyDelete
  33. Kalo aku ngga bakalan berani solo Travelling hihi.. dulu sering naik bus sendirian PP pas masih kuliah, luar kota gitu kampusnya.. takutnya cuma pas pulang malem keadaan bus sepi gitu sih. Kalo siang ngga takut banyak penumpangnya hehe

    ReplyDelete
  34. Tipsnya membantu banget nih mba, Khususnya nih buat aku yang punya cita-cita travelling ke berbagai tempat. Tapi sayang, kayaknya bakal susah nih kalau mau solo travelling, hehe. Nice info mba

    ReplyDelete
  35. alhamdulillah juga, belum pernah mendapat driver yg aneh-aneh
    tapi upaya preventif perlu untuk disiapkan. waspada, ga ada salahnya karena bahaya tak pernah bisa diterka

    ReplyDelete
  36. Masih bingung denagn definisi transportasi off line dan online, maklum emak kuper yang gk biasa jalan.. taunya off lien dan on lien akalu lagi pake ineternet doang

    ReplyDelete
  37. Wah bermanfaat sekali nie kak infonya aku save, karena aku kalau solo travelling tetap harus udah prepare siapa yang antar aku di daerah tersebut.

    ReplyDelete
  38. Ini tips oke banget kak. pernah sendirian ke KL cuma modal nekad wkwkwk.. ga mau terulang ah biar tetep sehat & selamat :)) aku bookmark ya..

    ReplyDelete
  39. Baru tahu ada aplikasi safe travel ini. Nanti download ah. Saya tuh kelemahannya kalau naik kendaraan umum sendirian ngantuk, jadi supaya nggak ngantuk ya main hape. Padahal dua-duanya bahaya juga ya.

    ReplyDelete
  40. Thanks banget sharingnya mbak. Aku kalau naik ojol sendiri, selalu kirim nomor plat ma paksu buat jaga-jaga. Zaman sekarang emang harus lebih waspada ya mbak.

    ReplyDelete
  41. Wah tipsnya sangat bermanfaat nih kak buat aku yang suka pakai transfortasi online sendirian, secara gak bisa nyetir sendiri kan.

    ReplyDelete
  42. penting banget nih buat yang suka traveling sendirian. yang fake call itu lagi sering direkomendsiin banget ya. kayaknya itu cara paling simple.

    ReplyDelete
  43. Asli banget kalau naik kendaraan sendiri di negeri orang kadang was-was ya Kak.
    Tapi dengan cara di atas bikin aaman, Aku dulu kalau habis liburan kerja di Hongkong kaalau telat pulang, langsung pesen taxi hahah demi menghemat waktu, sendirian soalnya nugu bus penuh tuh lama. Tips ini manjur banget kak

    ReplyDelete
  44. Aku belum pernah fake call sih mba. Tapi bisalah jadi salah satu tips yang bisa aku lakukan jika ada yang mencurigakan. Makasih ya mba

    ReplyDelete
  45. Nice info kak,makasih banget ya. Aku kadang sula takut juga kalau bepergian sendiri, tp abis baca jd lebih tau mana" aja yg harus dilakukan selama solo travelling.

    ReplyDelete
  46. Setuju banget...
    Zaman sekarang udah pada canggih, jadi kejahatan pun mengalami perkembangan, pasti.

    Perlu banget jaga-jaga dengan penuh agar travelling berjalan baik dan menyenangkan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ini langkah yang harus banyak dibiasakan jika menggunakan transportasi umum.
      Nuhun yaa, kak Mei untuk tipsnya.

      Delete
  47. Iya kak, bener banget deh, enggak enak kalau pas solo traveling terus pas naik tranportasi umum dapat pengalaman gak enak. aku pernah soalnya dan itu mengesalkan deh. makasih tipsnya ya kak

    ReplyDelete
  48. mbaaa aku ngga pernah kayak gini huhu jadi sadar nih aku harus siap siaga kayak gini ya. tips telp aja aku baru sadar itu penting hihi harus aku inget inget nih, makasiiii tipsnya mba meiii

    ReplyDelete
  49. Aku juga suka check check drivernya mbak. Soalnya waktu itu sempet ada yang ngantuk banget huhu. Langsung diajak ngobrol dan ditawarin mampir minimarket buat beli kopi. Serem..

    ReplyDelete
  50. aduh aku tipe yang cuek surcuek lagi kalau di transportasi umum. dulu apa lagi pas masih gadis, bisa tidur di bis wkwk. skrg punya anak paling klo pergi sm anak cm laporan sm suami, ga pernah smp nyatet2 apalagi fake call. oke mulai skrg lbh carefull lg hihi

    ReplyDelete
  51. jujur ya kak transportasi online ini memang sangat membantu saat solo traveling. tentunya di kota yang sudah ada layanan ini ya. hehehe

    ReplyDelete
  52. Wah, aku pernah nih, naik bis, sambil dengerin musik dari hape, eh ketiduran. Bangun-bangun, hape sudah lenyap dong.... 🙁😭

    ReplyDelete
  53. makasih mbak sharing infonya. sangat bermanfaat banget niy buat aku apabila gi ada perjalanan dinas. Yup, hati-hati dan waspada harus selalu diutamakan.

    ReplyDelete
  54. Dulu pas msh kerja, Krn mobile, aku slalu pake taxi untuk kemana2 ya. Tapi ga prnh mau taxi online. Selalunya pake yang burung biru :D. Ga prnh pake taxi lain. Aku baru mau taxi online ato taxi biasa, kalo pergi ada temennya. Intinya kalo cuma sendiri, udah pasti hanya taxi yg aku percaya dan udh punya nama besar yg mau aku naikin.

    Tapi ttp kebiasaan melihat kursi belakang, kirim no taxi ke suami, itu slalu aku lakuin. Krn udh biasa aja sih. Walopun perusahaan taxi besar ttp g ada salahnya ngelakuin tindakan jaga2.

    Eh tp yg aplikasi safe travel aku sempet dulu rutin isi tiap kali traveling ke negara2 manapun. Cuma baru sadar kalo ada panic buttonnya. Selama ini cm isi data diri pribadi aja :D.

    ReplyDelete
  55. Tipsnya benar banget nih dan jadi pengingat. Secara kita solo di jalan jadi memang perlu extra hati-hati. Btw, jadi mau buat cairan cabe karena penting juga nih untuk jaga-jaga.

    ReplyDelete
  56. Aku termasuk yang sampai sekarang enggak berani pergi sendirian, Mbak. Jika suatu saat harus pergi sendirian, postingan ini bakal jadi bekal, Hehehe

    ReplyDelete
  57. Aku termasuk orang yang takut kalau naik transportasi umum. Mau online atau offline, sama aja. Apalagi sendirian. Takut diculik, diperkosa, atau bahkan dibunuh.

    Kalau aku sih, berdoa aja terus. Biar takut, wajahnya harus tampil stay cool.

    ReplyDelete
  58. Masya Allah, bermanfaat sekali Mbak. Saya termasuk yang nggak mau sendirian klo keluar kota Mbak. Pernah sekali naik ojol, itupun karena darurat banget dan saat pagi menjelang siang lalu dekat juga tujuannya sehingga memberanikan diri.

    ReplyDelete
  59. Tips nya banyak dan masuk akal. Lebih baik waspada daripada jadi korban. Sebaiknya tidak parno juga sih. Btw baru Tau soal fake call. Ga pernah Saya . Nanti mau coba ah

    ReplyDelete
  60. Penjelasan yang rinci kak. Masyaallah. Dulu saya kalau kemana mana suka PD aman aja. Pernah naik bis di oper oper. Sendirian. kalau bayangkan lagi sekarang. Duh, horor. Gak tau dulu apa yang dipikirkan. Btw, Fake Call ide yang brilian kak.

    ReplyDelete
  61. Wah, ternyata harus nyobain fake call nih, aku kayaknya ga begitu deh. Paling catat atau foto plat nomor mobil dan ID supirnya. Ternyata banyak hal2 yang seharusnya dilakukan ketika kita bepergian seorang diri ya. Iya ya ga apa2 minta bukain bagasi buat ceki2 ngeri ada penjahat di dalamnya. TFS ya.

    ReplyDelete
  62. Kalau sendirian saya nggak berani deh kak, soalnya juga nggak bakalan diijinkan sama orangtua. Namun pengalaman ini bisa jadi pembelajaran

    ReplyDelete
  63. Semprotan cabe. Baru kepikiran aku mbak... Kaya di film2 itu yaa...

    ReplyDelete
  64. Saya selama ini menerapkan catat nopol dan nama drivernya. Atau saya foto. Untuk tips lainnya, baru tahu. Jadi benar2 informatif nih. Apalagi cek bagasi.

    ReplyDelete
  65. bener kak, yang penting jaga diri dan selalu kontak sama keluarga walau berjauhan. jangan lupa selalu isi pulsa dan pastikan kuota internet cukup yaa. stay safe everyone!

    ReplyDelete
  66. Betul nih kita harus senantiasa jaga-jaga dan berhati-hati, karena kejahatan mengintai dimana-mana. Pernah baca cerita orang yang naik taksi lalu tiba-tiba disergap dari belakang dan dirampok, serem banget. HP juga harus selalu on dengan pulsa yang cukup ya, biar bisa segera sigap telepon bantuan jika ada kejadian yang tidak diinginkan.

    ReplyDelete
  67. Aku sering banget solo traveling. Tapi jarang sih numpang taksi kalau di luar negeri, karena biasanya naik bus. Tipsnya informatif banget, apalagi yang nomor empat Fake Call, bener juga trik gitu.

    ReplyDelete
  68. Makasih tips nya sangat bermanfaat bagi saya. Bisa dipakai saat ke luar negeri nanti nih 🙏🤭

    ReplyDelete
  69. aku sewaktu single, belum pernah banget sih solo travelling gitu, minimal 2 orang banget. Dan ini tips nya bermanfaat banget, apalagi di transportasi umum ya kak

    ReplyDelete
  70. Iyaa aku pernah mbak subuh-subuh dari stasiun mau ke bandara Soetta berdua temanku, ternyata temannya supir taksi online ikutan di belakang..untung nggak niat apa-apa, pengen jalan-jalan katanya Alhamdulillah selamat sampai tujuan..huhu..

    ReplyDelete
  71. Huaaa, nice tips mba. Btw ak pernah dapat driver anak muda gitu yg pasang baret di dashboardnya. Trs aku sengaja telp seniorku unt koordinasi akan satu hal.

    Kan kami punya bahasa2 militer yg biasa digunakan satu sama lain. Trs driver ngajak ngomong nanya2. Ku bilanglah suamiku tentara.

    Dia : "Oh...."

    hahahhahahha

    ReplyDelete
  72. Artikelnya bermanfaat banget nih.
    Saya pernah punya pengalaman naik taxi sendiri malam2 di tahun 2003, lagi hamil pula. Lagi ikut short course di Jakarta. Pulang sore, saya langsung ngemall janjian sama teman di Senayan City. Balik ke rumah om di Komp. Anggt. DPR Kalibata naik taxi. Agak deg2an sih soalnya kacanya agak gelap. Tapi Alhamdulillah drivernya bapak yang lumayan udah tua, baik hati dan saya tiba dengan selamat.

    ReplyDelete
  73. Makasi banyak tipsnya mbak! Beberapa udah aku lakuin selalu... Plat dan no pintu selalu kirim ke Ibu juga ada kebiasaan selalu share live loc. lainnya harus kuingat baik2! Udah lama gak solo traveling.. pandemi lekaslah berlalu

    ReplyDelete
  74. waa terima kasih mbak sharing dan tipsnyaaa, aku juga punya kebiasaan kirip plat ke si hubby walaupun cuma naik gojek ke suatu tempat, data driver pasti aku krim ke si hubby buat jaga jaga hehhee

    ReplyDelete
  75. Waahhh banyak banget tips yang super berfaedah mba! Aku setuju banget sama tips2nya, makasih ya mba!

    ReplyDelete
  76. aku selalu share trip ke suami mbak kalau naik aonline transport :) biar aman gitu heheee seenggaknya suami tau kemana dengan siapa

    ReplyDelete
  77. Ini bisa jadi reminder kalau pas solo traveling nih, tapi sejauh ini kalau solo traveling mengandalkan transportasi online dan suka share link ke keluarga juga.

    ReplyDelete
  78. Tipsnya bener - bener membantu banget ini. Aku juga ngelakuin beberapa tips yang diatas supaya lebih aman dan terhindar dari bahaya juga.

    ReplyDelete
  79. Nah ini nih, produk semprotan cabe aku belum punya , padahal kalau lagi nonton di rumah ada kejadian aneh di cerita film tsb pasti keingetan... tapi lupa lagi lupa lagi hihihi

    ReplyDelete
  80. Wah templatenya ganti lagi ya kak? Nice, lebih simple dan jernih kak.

    ReplyDelete
  81. Safe travel ini harus dimiliki di henpon ya kak biar aman menurutku eheheh
    buat jaga-jaga apaalagi perjalanan ke negeri orang pula

    ReplyDelete
  82. aku juga sekarang banyak hati - hatinya mbaaa solanya you never know right, apalagi kalau pergi sendirian

    ReplyDelete
  83. wuah canggih sekarang yah mba sudah ada Aplikasi Safe Travel jadi kalau kita traveling keluar negri ini dapat diandalkan banget yah, dan aq emang masih gak berani sih mba solo traveling kalau diluar negri apalagi jalan-jalan pakai transportasi online ataupun offline lebih sering pakai travel juga krn gak mo repot dan lebih aman, hihihi anyway thanks tipsnya yah mba

    ReplyDelete
  84. Makasih banyak tips bermanfaat ini. Aku sampe saat ini masih bingung soal transport kalau bepergian, apalagi bawaan anak banyak, kudu bisa berpikir cepat hihi.

    ReplyDelete
  85. Hehehe aku suka teledor kalau naik transportasi online atau taksi offline sendirian nih, suka gak fotoin plat kendaraan dan cek jok belakang astaga. Wah ternyata ada aplikasi safe travel ya mba Mei, noted banget nih.

    ReplyDelete

Silakan berkomentar dengan bijak dan positif. Terima kasih.