PENGALAMAN MENGINAP DI NIRVA RESORT PULAU TIDUNG

Setelah 13 tahun tidak menginjakkan kaki di Pulau Tidung yang terletak di Kepulauan Seribu, akhirnya beberapa hari lalu saya bisa kembali mengunjunginya. Ada banyak hal yang berubah selama bertahun-tahun tidak mengunjunginya, namun ada juga yang sama sekali tidak berubah, yaitu kenyamanan dan keramahtamahan warga setempat.

Sementara perubahan yang signifikan, sekarang tempat wisata di seribu pulau ini sudah tertata jauh lebih baik dari sebelumnya. Bahkan sekarang ada banyak penginapan yang sangat nyaman bagi wisatawan yang berkunjung. Salah satu penginapan nyaman di Kepulauan Seribu adalah Nirva Ocean House Pulau Tidung atau sering disebut dengan nama Nirva Resort Pulau Tidung.

Tentang Ocean Nirva House Pulau Tidung

Pulau Tidung di Kepulauan Seribu, kini mempunyai resort baru yang sangat menarik yaitu Nirva Ocean House atau lebih dikenal dengan sebutan Nirva Resort. Resort ini menawarkan suasana tropis yang sangat damai, pemandangan laut lepas, dan kenyamanan ala hotel modern. Cocok sekali buat kamu yang ingin terlepas dari hiruk-pikuk ramainya kota sembari menikmati keindahan alam. 

Nirva Resort Pulau Tidung yang resmi dibuka pada 27 April 2025 ini terletak di kawasan Sunset Area, Tidung Barat, Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Jakarta 14520. Lokasinya agak cukup jauh dari dermaga perlabuhan Pulau Tidung. Setelah sampai dermaga di Pulau Tidung, tamu yang menginap biasanya akan dijemput dan diantar ke resort sehingga perjalanan relatif mudah.

Tamu biasanya akan dijemput menggunakan bentor. Bentor sendiri adalah becak motor yaitu transportasi umum yang digunakan masyarakat setempat untuk pindah dari satu tempat ke tempat lainnya, selain sepeda atau motor pada umumnya. Kendaraan yang sudah dimodifikasi ini muat untuk 3 - 4 orang termasuk driver.

Harga kamar di resort mewah ini bervariasi, tergantung ketersediaan, musim liburan, dan kebijakan resort pada saat pesan. Untuk harga kamar reguler (room-only) di weekday sekitar Rp1.9 juta per malam per kamar. Sementara untuk weekend sekitar Rp2.5 juta per malam per kamar. Buat kamu yang ingin extra bed, akan dikenakan biaya tambahan sekitar Rp500ribu dan sudah termasuk sarapan.

Resort mewah ini juga menyediakan paket full-board dengan fasilitas termasuk makan, aktivitas, dan transportasi dengan harga mulai dari Rp1.9 juta per pack. Untuk pemesanan kamu dapat memesannya dapat dilakukan dengan menghubungi resort langsung atau melalui OTA. 

Fasilitas Nirva Resort Pulau Tidung cukup lengkap untuk sebuah resort atau penginapan dengan kategori bintang 3. Mulai dari kamar dengan AC, TV, Wi-Fi, fasilitas seperti coffee dan tea, air mineral, kamar mandi yang luas, bahkan mereka juga menyediakan pool towel untuk kamu yang ingin berenang.

Serunya lagi, Nirva Resort Pulau Tidung mempunyai modern beachfront cabins dengan pemandangan laut langsung dari kamar yang sangat indah. Ini menjadi nilai plus utama resort ini. Selain itu, tersedia fasilitas kolam renang dengan suasana laut, restoran yang luas dengan menu lokal dan internasional ditambah viewnya yang menghadap lautan lepas secara langsung.

Buat kamu yang membawa anak-anak atau yang suka trampolin, di resort ini juga tersedia fasilitas trampolin dan penyewaan sepeda, baik sepeda biasa atau sepeda listrik yang bisa kau gunakan untuk keliling pulau.

Buat kamu yang suka dengan kegiatan laut, resort ini juga menyediakan aktivitas laut seperti snorkeling, diving, kayaking, watersport (banana boat), tur sepeda keliling pulau, dan serta kegiatan eco tour. Untuk harga, kamu bisa menghubungi pihak resort secara langsung.

Pengalaman Menginap di Nirva Resort Pulau Tidung

Lalu bagaimana pengalaman saya menginap di Nirva Resort Pulau Tidung? Saya tiba di Nirva Resort Pulau Tidung siang hari sekitar pukul 2an, pas banget dengan jam check in. TArea lobinya tidak begitu luas, namun tersedia wash room, dan tempat duduk untuk menunggu atau mengantri saat check in.

Saat kami check in, staff menawarkan kami layanan welcome drink berupa jus buah jambu dan jeruk asli. Rasanya segar sekali di tenggorokan, seperti menemukan oase di tengah gurun, apalagi panasnya Pulau Tidung sangat menyengat di siang hari seperti saat itu.

Resort cantik ini juga menyediakan layanan handuk dingin untuk lap wajah dan tangan. Saat wajah terkena handuk dingin duh rasanya, wajah kembali segar. Layanan ini menjadi nilai plus buat saya, dari beberapa resort yang saya pernah kunjungi, tidak semua resort memberikan layanan ini. Atau mungkin bisa jadi resort-resort yang saya kunjungi sebelumnya tidak semuanya di pinggir pantai.

Setelah selesai check in dan disambut hangat oleh semua staff yang ramah, saya menyimpan semua barang ke kamar dan mulai menjelajah resort ini. Dari area lobi resort yang tidak begitu luas, kita akan bisa langsung melihat kolam renang dan trampoline yang menghubungkan ke resto yang viewnya langsung ke laut. Kolam renang ini menjadi pemandangan pusat karena berada di tengah-tengah resort.

Sementara sisi kiri dan kanan adalah deretan kamar-kamar yang didesain terpisah yang berbentuk bungalow panggung yang rendah yang semuanya menghadap laut lepas dan berjumlah hanya 14 kamar. Sisi kiri 7 kamar dan sisi kanan 7 kamar. Saya mendapatkan kamar nomor 3 yang mana di depan kamar ada pohon kelapa dan beberapa pohon besar yang rindang dan tersedia ayunan yang menjorok ke laut. Benar-benar pemandangan yang sangat indah.

Siang menjelang sore, tempat ayunan ini terendam air laut Karena terjadinya air laut yang pasang. Namun pagi hari, air laut ini surut sehingga sangat aman dan nyaman untuk bemain ayunan di tengah keindahan air laut ini. Cocok sekali untuk berfoto.

Ada juga hammock atau tempat tidur gantung yang bisa kamu gunakan untuk bersantai, entah membaca buku atau menikmati pemandangan indah laut lepas depan kamar, atau bahkan tidur sambil ditemani indahnya pemandangan air laut.

Lalu bagaimana dengan kamarnya? Kamar yang berukuran luas 32 meter persegi ini, memiliki dua ruangan yaitu kamar tidur dan kamar mandi yang sangat luas. Area kamar memiliki fasilitas dan didesain pada umumnya seperti kamar di hotel, uniknya adalah kamar mandinya yang didesain terbuat dari bahan bambu dan beralaskan kayu. Sangat estetik menurut pandangan saya. Sekaligus juga membuat suasana semakin hangat dan homey.

Dari dalam kamar, kita bisa melihat pemandangan laut secara langsung yang sangat indah. Malam hari, udara sedikit sejuk dengan bantuan AC, namun siang hari panasnya sangat luar biasa meskipun menggunakan AC.

Setelah puas berfoto dan membersihkan diri, serta beristirahat sejenak, saya dan teman-teman mulai beranjak ke resto untuk menikmati afternoon tea sekaligus makan malam. Sangat indah, pemandangan resto semuanya dikelilingi lautan lepas, sejauh mata memandang laut semuanya, membuat siapapun betah berlama-lama menginap di resort mewah ini.

Duduk manis di pinggiran resto, ditemani teh manis hangat dengan pemandangan laut lepas yang biru, dan hembusan udara segar laut, rasanya tuh seperti ada di dunia lain. Damai dan nyaman sekali, penat dan lelahnya lepas begitu saja. Ada yang asik berfoto, mengobrol, ada juga yang asik menikmati makanan atau menikmati suasana dengan hanya berdiam diri.

Menjelang maghrib, saatnya menikmati matahari tenggelam di ufuk barat, pemandangan semakin indah. Bias cahaya matahari yang hampir tenggelam menyatu dengan birunya laut yang sangat indah, menambah keindahan resort mewah ini.

Setelah menyelesaikan afternoo tea dan makan malam bersama, serta puas bercengkrama dengan pemandangan laut lepas di resto, saya bersama teman-teman memutuskan untuk menikmati suasana malam ke Jembatan Cinta yang merupakan salah satu ikonik Pulau Tidung ini dengan menggunakan bentor.

Sepanjang perjalanan yang memakan waktu sekitar 10 menitan, saya mengobrol asik dengan driver Bentor. Seru sekali bisa bercengkrama dengan masyarakat lokal saat traveling seperti ini. Di kawasan warga tinggal dekat Jembatan Cinta, sedang ada acara yang diadakan oleh Dinas Pariwisata Jakarta, suasana semakin ramai dan seru. 

Kami juga menikmati jajanan warga lokal berupa makanan laut. Pokoknya seru banget. Sepulangnya dari jalan-jalan, kami langsung istirahat karena badan sangat lelah setelah perjalanan dan kegiatan berkeliling pulau dari pagi hari.

Pukul 5 pagi, saya bangun untuk menikmati matahari terbit di depan kamar, sunrise yang sangat memukau dan indah. Setelah puas menikmati matahari terbit, saya pun bersama teman-teman pergi berenang di kolam renang, kami pun berpindah ke pantai di depan kamar. Sambil menikmati indahnya pemandangan laut. Tak lupa pastinya dokumentasi tak terlewatkan.

Setelah puas mandi di kolam renang, bermain trampolin, dan bermain air di pantai depan kamar, kami lanjutkan untuk sarapan. Setelah selesai sarapan, saya bersih-bersih dan kemudian berkemas untuk persiapan check out. Wah ga berasa banget waktunya, sepertinya untuk dapat menikmati suasananya memang tidak cukup satu malam di tempat ini.

My Though

Overall, I love this resort, bersih, tenang, dan masih alami, sangat cocok buat siapapun yang ingin relaksasi, menyatu dengan alam, dan melepas penat dan lelahnya pekerjaan, dan jauh dari keramaian. Lokasinya yang  langsung di tepi pantai dengan pemandangan laut dan bisa menikmati  matahari terbenam atau terbit dari depan kamar, sangat layak jadi pilihan liburan yang tidak jauh-jauh.

Desain kamarnya juga merupakan kombinasi kenyamanan hotel modern dengan keindahan alam tropis yang menyatu, cocok banget buat  liburan romantis, keluarga, maupun solo traveler seperti saya. Ditambah dengan fasilitas lengkap, layanan ramah, memiliki banyak aktivitas laut yang menyenangkan, jauh dari keramaian, cocok untuk jadi liburan menyenangkan tanpa perlu banyak repot.

Ditambah dengan aksesnya juga yang sangat mudah dan dekat dari Jakarta. Bisa dari Marina Ancol dengan menggunakan speedboat atau dari Muara Angke yang menawarkan harga tiket kapal lebih affordable tetapi perjalanan memakan waktu lama. Tinggal dipilih sesuai dengan budget dan kebutuhan.

Saya menginap di resort ini pada weekday dan kamarnya tetap penuh. Esok hari kaki check out pun, tamu sudah banyak kembali yang berdatangan. Buat kamu yang berniat menikmati indah dan nyaman ini, saya sarankan melakukan reservasi jauh-jauh hari, karena jumlah kamarnya terbatas. Saat ini hanya tersedia 14 kamar, sehingga selalu penuh.

Selain itu, harganya jauh lebih terjangkau jika melakukan pemesanan jauh-jauh hari. Apalagi jika kamu liburan ke tempat ini pas weekend harganya juah lebih tinggi. Atau pada saat menjelang liburan panjang seperti Natal, Tahun Baru, liburan sekolah anak, atau menjelang hari raya besar lainnya seperti lebaran, harganya sangat jauh berbeda. JAdi lakukan reservasi lebih awal.

Informasi tambahan, di web OTA dan web Nirva Resort Pulau Tidung, resort ini melayani check in pada pukul 14.00 WIB dan jam check out pukul 12.00 WIB. Namun ternyata resepsionis buka setiap harinya mulai pukul 09.00 - 18.00. Artinya, tamu yang akan menginap hanya bisa check ini maksimal pukul 18.00 WIB artinya tidak melayani check in pada larut malam.

Jadi saya sarankan datanglah pada siang hari jangan menjelang sore hari, selain itu sangat disayangkan jika check in terlambat apalagi jika menginapnya hanya satu malam. Karena kamu akan melewatkan banyak momen dna tempat indah di resort cantik ini.

Ada yang pernah menginap di Nirva Resort Pulau Tidung ini? Bagaimana pengalamannya, boleh sharing di kolom komentar ya.