Siapa yang tak pernah mendengar Pantai Karimun Jawa? Karimun Jawa adalah salah satu destinasi wisata populer di Pulau Jawa, tepatnya di Jepara, Jawa Tengah. Karimun Jawa sendiri merupakan sebuah destinasi wisata alam yang terkenal dengan pesona bawah lautnya yang sangat luar biasa. Keindahannya membuatnya banyak dikunjungi oleh wisatawan nusantara dan juga wisatawan mancanegara.
Mengenal Karimun Jawa, Pantai Indah Di Jawa Tengah
Pantai Karimun Jawa merupakan bagian dari Kepulauan Karimun Jawa, yaitu sebuah gugusan pulau tropis yang terletak di Laut Jawa dan secara administratif termasuk dalam Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Kawasan ini dikenal sebagai salah satu wisata bahari yang memiliki keindahan alam yang masih sangat alami dengan laut yang jernih. Membuatnya menjadi salah satu destinasi wisata impian dan unggulan di Indonesia.
Pantai-pantai di Karimun Jawa memiliki pasir putih yang sangat halus, air laut bergradasi biru kehijauan, serta terumbu karang yang sangat indah. Beberapa pantai terkenal yang ada di Karimun Jawa adalah Pantai Tanjung Gelam yang merupakan pantai ikonik untuk menikmati matahari saat terbenam maupun terbit.
Ada juga Pantai Batu Topeng yang sangat cocok untuk bersantai dengan pemandangan alami. Atau Pantai Barakuda dan Pantai Ujung Gelam yang menjadi spot foto dan snorkeling favorit bagi para wisatawan yang berkunjung.
Karimunjawa juga merupakan bagian dari Taman Nasional Karimunjawa, maka dari itu banyak kawasan yang dilindungi. Beberapa konservasinya adalah konservasi terumbu karang, hutan mangrove, penangkaran hiu, dan penyu. Konservasi ini menjadi bagian penting dari pengelolaan pariwisata berkelanjutan di Karimunjawa.
Waktu terbaik untuk berkunjung
Waktu terbaik untuk berkunjung adalah mulai bulan April sampai dengan Oktober, dimana sepanjang bulan ini adalah musim kemarau atau musim panas. Ditambah sepanjang bulan ini air laut dalam kondisi tenang. Sehingga jika ingin melakukan snorkeling atau diving jauh lebih aman.
Dan hindari saat musim angin barat atau sekitar bulan Desember sampai Februari. Sepanjang bulan ini biasanya ombak besar, sehingga banyak perjalanan yang ditunda atau bahkan dibatalkan demi keselamatan wisatawan dan juga para guide.
Bagaimana cara ke Pantai Karimunjawa
Karimunjawa terdiri dari sekitar 27 pulau, dan Pulau Karimun sebagai pulau utamanya. Untuk mencapai Karimunjawa, wisatawan dapat menempuh perjalanan dari Jepara, Semarang, atau Kendal, dengan pilihan transportasi:
- Kapal Feri atau Kapal Cepat yaitu dari Pelabuhan Kartini (Jepara), perjalanan akan memakan waktu sekitar 2–4 jam tergantung jenis kapal.
- Pesawat Perintis yaitu tersedia penerbangan dari Bandara Ahmad Yani (Semarang) ke Bandara Dewadaru di Karimunjawa. Perhatikan dengan baik mengenai jadwal karena penerbangan ini tergantung jadwal dan musim.
Kapal-kapal berangkat dari beberapa pelabuhan seperti Pelabuhan Kartini, Pelabuhan Tanjung Mas, dan Pantai Bandengan. Dan pelabuhan paling populer dan sering digunakan untuk menuju Karimunjawa adalah Pelabuhan Kartini. Termasuk untuk kapal cepat berangkat dari Pelabuhan Kartini.
Biaya ke Karimunjawa ini cukup terjangkau, termasuk untuk ongkos naik kapal Feri ini. Kamu dapat menggunakan kapal KMP Ferry Siginjai dan KMC Express Bahari yang tersedia paket Ekonomi, Executive, Business, dan VIP.
Harganya bervariasi masing-masing kelas dan juga sesuai dengan kategori dewasa atau anak-anak. Pastikan untuk mengecek secara detail jam keberangkatan kapal untuk disesuaikan dengan kebutuhan.
Pengalaman Mengunjungi Pulau Karimunjawa
Pertama kali mengunjungi pulau ini adalah tahun 2012, dimana tahun itu pulau ini tidak seramai seperti sekarang pengunjungnya. Akses, amenitas, dan fasilitas lainnya belum sebagus dan semudah sekarang. Tetapi perjuangan untuk bisa mencapai ke sana menjadi pengalaman berharga dan sangat menyenangkan.
Kami saat itu menggunakan pesawat sampai Semarang dan dilanjutkan menyewa mobil untuk sampai di Jepara. Saat itu pembelian tiket masih on the spot dan kami diurus oleh guide yang mengantar dan menemani kami selama perjalanan di Karimun Jawa. Ini kali pertama saya menaiki kapal laut yang agak lama sepertinya.
Kebetulan ada teman yang kurang sehat selama perjalanan dan beruntungnya waktu itu ada kamar kosong yang bisa kami gunakan untuk tidur selama perjalanan. Akhirnya para perempuan selama perjalanan di kapal hanya tidur di kamar dan menjelang sampai Pulau Karimun Jawa kami baru keluar. Jadi hanya sesekali saja keluar melihat laut dan ombak.
Hotel Karimun Jawa saat itu sepertinya masih terbatas. Waktu itu kami menginap di sebuah rumah yang kami sewa selama 3 malam 4 hari. Dan selama empat hari itu kami hopping island dari satu pulau ke pulau lain. Sangat menyenangkan.
Bagaimana dengan makannya selama hopping island, selain menyewa rumah tersebut, sekalian juga meminta pemilik penginapan Karimun Jawa ini untuk menyediakan makan siang kami selama hopping island. Jadi satu paket penginapan dan makan tiga kali dalam sehari. Sayangnya saya pernah kehilangan laptop yang salah satu isinya dokumentasi traveling ke Karimunjawa ini, jadi tidak bisa tampilkan foto-foto rumah yang kami sewa.
Malam hari kami diajak pemilik rumah untuk berkeliling ke berbagai tempat di sekitar penginapan, salah satunya alun-alun Karimunjawa. Kami bermain ke pinggir laut melihat bulan dan bintang serta menyaksikan deburan ombak laut, indah sekali. Karimun Jawa trip ini salah satu trip yang sangat mengesankan.
Kami juga diajak ke tempat makan seafood di pinggir pantai yang mana saat itu tempat makannya masih sederhana. Pagi hari sebelum berkeliling pulau, kami diajak menjelajah kuliner buatan warga lokal di pasar tradisional. Seru banget dan sangat menyenangkan. Penasaran apa saja kegiatan kami selama liburan ke Karimunjawa?
Aktivitas Wisatawan di Pantai Wisata Karimunjawa
Lalu apa saja aktivitas yang dapat dilakukan di Pantai Karimun Jawa Jepara ini:
1. Snorkeling dan Diving
Wisatawan dapat snorkeling dan diving di Pulau Menjangan Kecil, Pantai Cemara Besar, dan Pantai Gosong Seloka. Pulau ini memiliki keindahan alam bawah laut yang sangat memukau, maka tak heran jika wisatawan akan berburu ke pulau ini untuk melakukan snorkeling dan diving. Wisatawan juga dapat menyaksikan keindahan terumbu karangnya yang berwarna-warni, ikan tropis seperti nemo, kerapu, dan lionfish.
Saat itu bagi yang tidak membawa perlengkapan snorkeling, bisa menyewa di pemilik perahu. Saya lupa berapa harga sewanya untuk perharinya. Kebetulan saya mempunyai peralatan snorkeling lengkap, jadi tidak pernah menyewa. Yang tidak terlupakan adalah ketika snorkeling di Pulau Cemara, pasirnya putih dan sangat indah.
Untuk wisatawan yang berniat diving, pastikan kamu sudah memiliki lisensi sebagai diver ya, karena untuk bisa diving, pengelola di sana mewajibkan semua yang akan diving sudah bersertifikat sebagai diver, meskipun baru open water. Hal ini tentu saja demi keamanan dan keselamatan wisatawan itu sendiri.
2. Hopping Islands
Hopping Island adalah kegiatan berwisata dengan mengunjungi beberapa pulau yang berdekatan dalam suatu wilayah kepulauan. Kegiatan ini biasanya melibatkan perjalanan dengan kapal atau transportasi air lainnya untuk berpindah dari satu pulau ke pulau lain. Di Karimunjawa wisatawan dapat menjelajahi pulau-pulau kecil seperti Pulau Geleang, Pulau Cemara Kecil, dan Pulau Cilik.
Biasanya kami jam 7 sudah bersiap-siap untuk berangkat ke pulau yang akan kami tuju setiap harinya. Membawa bekal makan siang yang sudah disediakan oleh pemilik rumah yang kami sewa. Dan sarapannya kami kadang makan di kapal atau kadang di pengiapan sebelum berangkat.
3. Berenang dengan ikan Hiu
Di Pulau Karimunjawa, para wisatawan dapat mengunjungi penangkaran hiu tepatnya di Pulau Menjangan Kecil. Hiu-hiu ini adalah hiu dengan jenis jinak, sehingga wisatawan dapat berenang bersama hiu jinak ini. Namun meskipun begitu harus tetap di bawah pengawasan para petugas penangkaran.
Waktu itu saya juga mencoba kegiatan ini meskipun deg degan ya karena takut digigit dengan ikan hiunya. Meskipun katanya hiunya jinak dan tetap dijaga oleh petugas penangkaran. Katanya kalau perempuan yang sedang monthly period tidak diizinkan untuk berenang dengan ikan hiu di penangkaran ini. Karena dikhawatirkan darahnya akan memicu ikan hiu ini menjadi ganas.
4. Menikmati Sunset dan Sunrise
Buat kamu pecinta matahari terbenam dan terbit, Pulau Karimunjawa mempunyai spot untuk menikmati sunset dan sunrise ini. Kamu dapat menikmati matahari terbit dan terbenam ini di Tanjung Gelam, Bukit Love, Bukit Joko Tuo, dan juga Pantai Nirwana. Tapi ingat kamu wajib bangun pagi untuk menikmati sunrise indahnya. Pantai Bobby juga menjadi salah satu menjadi spot terbaik bagi kamu yang menanti matahari terbit.
Karena saya pergi dengan beberapa teman yang seorang fotographer, jadi sekitar jam 4 pagi kami sudah di spot-spot yang katanya bagus untuk melihat matahari terbit. Atau pas sore hari jam 5 setelah pulang dari hopping island, kami biasanya sudah berada di spot untuk sunset. Teman-teman pecinta keindahan sunrise dan sunset ini benar-benar mengejar spot-spot terbaik agar bisa mendapatkan dokumentasi matahari terbit dan terbenam ini. Saya sih tim ikut-ikutan saja.
5. Berkemah dan barbecue ikan segar
Bagi kamu yang hobi bercengkrama dengan alam, bisa banget kamu melakukan kemping di pulau tak berpenghuni sambil menikmati bintang dan api unggun. Tanyakan kira-kira pulau mana saja kepada guide yang boleh dikunjungi untuk berkemah dan melakukan api unggun.
Sambil berkemah dan api unggun ini, kamu bisa menikmati acara barbeque ikan segar yang diambil dari laut langsung. Alangkah nikmatnya ikan-ikan segar itu.
Kami sempat hampir berkemah pada saat itu sayangnya tidak jadi, karena satu dan lain halnya. Tapi kami melakukan barbeque di pinggir pantai dekat rumah kami menginap.
6. Wisata Budaya dan Kuliner
Salah satu aktivitas seru yang bisa kamu lakukan adalah dengan menjelajah budaya dan kuliner khas warga lokal Karimunjawa. Karimunjawa memiliki beberapa makanan khas yang dapat turis coba. Kamu juga dapat menikmati makanan laut segar, melihat dan membeli kerajinan tangan lokal, serta mengunjungi desa nelayan.
Kamu dapat bercengkrama langsung dengan masyarakat lokal dan belajar banyak hal atau budaya di sana. Ini akan sangat menyenangkan dan memberikan pengalaman tak terlupakan.
Dan yang kami lakukan adalah kami berselancar ke pasar-pasar tradisional sebelum kami berangkat hopping island. Kebetulan sekali lokasi pasarnya dekat dengan penginapan kami. Atau pada malam hari kami juga bersantai di warung-warung warga lokal yang dekat pantai. Sembari menikmati makanan hangat, kami juga menikmati indahnya deburan ombak dan pantai pada malam hari.
7. Trekking dan eksplor alam
Selain kegiatan seru di atas, wisatawan juga dapat menjelajah alam Karimunjawa dengan cara trekking dan eksplore alam lainnya yaitu dengan mengunjungi dan menjelajah hutan mangrove, Bukit Love, dan hutan tropis kecil di pulau utama. Pasti seru banget ya.
Kami juga sempat mengunjungi beberapa pantai yang memang ada mangrovenya, sayangnya saat itu sepertinya seingat saya mangrovenya tidak begitu banyak.
Itu dia pengalaman saya pertama kali mengunjungi Pulau Karimunjawa yang mana tahun 2012 itu masih sangat terbatas untuk akses dan fasilitasnya. Namun saat ini, kondisi wisata pantai ini, semakin lengkap dan nyaman. Mulai dari fasilitas, amenitas, akses, dan lainnya. Termasuk juga para guide di sana sudah dilakukan pelatihan dan sertifikasi untuk membawa tamu. Kebetulan teman saya salah satu trainer untuk para guide di pulau indah ini.
Ada yang pernah mengunjungi atau ikut trip Karimun Jawa baru-baru ini? Boleh banget untuk sharing pengalamannya di sana dan sharing juga mengenai fasilitas atau aksesibilitas di sana saat ini. Drop your comment in comment below.
0 Comment
Silakan berkomentar dengan bijak dan positif. Terima kasih.