Meimoodaema || Travel Blogger

  • Home
  • About
    • About Her
    • Contact Her
    • Disclosure
  • Culinary
    • Culinary
  • Hotel
    • Hotel
    • Hotel Tips
  • Travel
    • Indonesia Destination
      • Jawa & Bali
      • Kalimantan
      • Nusa Tenggara
      • Papua
      • Sulawesi
      • Sumatera
    • International
      • Australia
      • Bhutan
      • Canada
      • Hongkong
      • India
      • Jepang
      • Korea Selatan
      • Laos
      • Malaysia
      • Myanmar
      • Nepal
      • Philipine
      • Singapore
      • Thailand
      • Vietnam
    • Mountaineering
    • Travel Tips
    • Travel Book
    • Travel Movie
    • Voluntourism
  • Thoughts
    • Beauty
    • Blogging
    • Business
    • Education
    • Environment & Social
    • Financial
    • Fashion
    • Healthy
    • Home & Decor
    • Lifestyle
    • Technology

Pertama kali mendengar nama Gumuk Pasir Parangkusumo, saya langsung membayangkan sebuah olahraga sandboarding yang banyak orang lakukan di Australia atau Afrika sana. Yap, ternyata Indonesia mempunyai potensi untuk olahraga itu di Gumuk Pasir Parangkusumo ini.


welcome to Gumuk Pasir Parangkusumo,


view di siang hari panasnya poooolll

Gumuk Pasir Parangkusumo terkenal sejak fakultas Geografi dari UGM melakukan penelitian di tempat ini. Proses pembentukan gumuk ini cukup unik. Gundukan pasir ini terbentuk dari hasil erupsi Gunung Merapi yang endapannya dibawa oleh sungai-sungai yang bermuara ke Pantai Selatan, antara lain Sungai Opak dan Sungai Progo.


beberapa tumbuhan di sekitar Gumuk Pasir

Gumuk Pasir Parangkusumo, ini merupakan jenis pasir sabit (Barchan Dune) satu-satunya di negara Indonesia bahkan Asia Tenggara, dengan ketinggian 5-15 meter. 


cocok untuk bermain sandboarding

Pasir tipe ini seharusnya terbentuk hanya di daerah beriklim kering, namun ternyata ada di Yogyakarta yang beriklim tropis basah dan cocok untuk digunakan sebagai tempat olahraga sandboarding.


ceraaahhhhh

Konon katanya tempat seperti ini hanya ada di Meksiko dan Yogyakarta, Sehingga berpotensi menjadi salah satu situs warisan dunia oleh UNESCO. Wah semoga ya...


salah satu hutan di Gumuk Pasir Parangkusumo,, beberapa orang membawa hammock untuk bergelantungan

Di dekat Gumuk Pasir Parangkusumo ini berdiri juga sebuah lab yang diberi nama Geomaritime Science Park, sebuah laboratorium alam Gumuk Pasir dan dijadikan sebagai pusat pelatihan, pengembangan ilmu dan teknologi yang didirikan pada 1 Oktober tahun 2002 dan peletakan batu pertamanya langsung oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X.

kaktus, tumbuhan khas gurun pasir

Aktivitas yang dapat dilakukan di Gumuk Pasir Parangkusumo

1.  Olahraga Sandboarding, wisata minat khusus yang hampir mirip dengan snowboarding, meluncur di atas gundukan pasir dengan menggunakan papan peluncur, nah teman-teman bisa melakukan olahraga ini dengan membayar Rp 70.000, eits jangan lupa melakukan warming up dulu ya biar ga keram-keram kakinya, pakai pelindung mata dan hidung juga ya biar pasirnya ga masuk-masuk atau kehirup. Untuk menghemat, teman-teman bisa membawa peluncur sendiri.

2.  Mengendarai ATV, dengan membayar Rp 50.000 per 15 menit anda dapat mengelilingi gumuk ini dengan menyetir sendiri.

3. Prewedding, ini dia kegiatan yang banyak orang lakukan di tempat ini, its free, hanya membayar biaya parkir mobil saja sebesar Rp 40.000.

4.  Photography, buat teman-teman yang hobby photo banyak spot yang dapat  dijadikan objek photo seperti landscape, human interest atau lainnya.

5.  Sunset, yap tempat ini juga salah satu tempat yang menarik untuk menikmati matahari tenggelam di antara pasir-pasir yang beterbangan.

6. Di dekat gumuk ini berdiri laboratorium Gemaritime Science Park, bagi teman-teman yang senang dengan edukasi, bisa mampir juga ke tempat ini untuk melihat beberapa penelitian atau sekedar bertanya tentang pasir-pasir ini.

7.   Tempat syuting iklan dan video clip



salah satu spot untuk photo


pasirnya lembut jadi aman deh buat olahraga sandboarding

siapa yang mau duduk di sini :)
photo taken by Afia


main pasir dulu ....
photo taken by Afia


salah satu spot photo favorit


ada gardu pandangnya juga loh, dengan membayar Rp 5.000 anda dapat naik sampai atas

How to get there and facilities

Jaraknya sekitar 25 km dari pusat kota Yogyakarta. Dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda dua sekitar 30 menit dari pusat kota dan 45 menitan menggunakan roda empat.

Disediakan beberapa homestay bagi turis yang ingin menikmati tempat ini lebih lama atau berkeliling ke daerah wisata yang dekat dengan Gumuk Pasir Parangkusumo. Tersedia juga tempat makan, area parkir yang luas, toilet, penyewaan papan luncur dan ATV.


Biaya Masuk dan Parkir

Di pintu masuk anda akan dikenakan biaya Rp 5.000 per orang dan biaya parkir untuk roda dua Rp 3.000 untuk mobil Rp 10.000 dan bus Rp 20.000.


Jam Buka

Tempat ini buka dari pukul 06.00 – 19.00 WIB.


Tips and Trik


1. Datang di pagi hari atau sore hari sekalian untuk dapat menikmati sunset,  karena siang hari panasnya luar biasa
2. Gunakan sunblock atau payung, untuk melindungi kulit, masker untuk menghindari pasir terhirup hidung ya kawan dan kacamata untuk kesehatan mata anda.
3. Membawa makanan dan minuman dari rumah, karena di daerah ini tempat makan dan minum masih terbatas atau hanya sekedar cemilan
4. Parkirlah di tempat yang sudah disediakan dan ada penjaganya, untuk keamanan kendaraan anda
5.   Bawa uang dari rumah, karena saya tidak menemukan ATM di sekitar sini atau mungkin jauh dari tempat ini
6.  Jangan buang sampah sembarangan ya, karena disini saya melihat banyak sampah yang berserakan, bahaya jika terinjak oleh pengunjung lainnya
7.    Membawa hammock anda bisa bergelantungan di tengah hutan pinus sambil menikmati matahari tenggelam atau menikmati orang-orang yang sedang melakukan sandboarding.
Newer Posts Older Posts Home

ABOUT HER

Call her Mei. Her biggest passions are education, the environment, and traveling the world. So that you can chit-chat with her everything about it, she is now active as a voluntourism, environment, and education volunteer.

POPULAR POSTS

  • CARA MENGATASI MATA KERING SAAT TRAVELING
  • KARST RAMMANG-RAMMANG, WISATA KARST TERBESAR KEDUA DI DUNIA
  • CAGAR BUDAYA BORI PARINDING, MENHIR BERSEJARAH DI TORAJA UTARA
  • CONTACT HER
  • EFEKTIVITAS WATER HEATER RUMAH TANGGA DALAM MENUNJANG AKTIVITAS SEHARI-HARI
  • TIRTA GANGGA BALI, PESONA PURA DAN TAMAN AIR YANG MENAWAN
  • BUKIT MERESE LOMBOK, PADANG RUMPUT DENGAN VIEW PANTAI
  • GUNUNG KERINCI, PESONA GUNUNG TERTINGGI DI SUMATERA
  • TRAIL RUNNING DI GUNUNG GEDE PANGRANGO
  • WISATA RELIGI PUJA MANDALA BALI, KOMPLEK IBADAH 5 AGAMA

ARTICLE

  • 2025 56
    • June 2
    • May 13
    • April 10
    • March 8
    • February 13
    • January 10
  • 2024 148
    • December 9
    • November 9
    • October 17
    • September 13
    • August 7
    • July 8
    • June 14
    • May 19
    • April 4
    • March 19
    • February 17
    • January 12
  • 2023 111
    • December 6
    • November 20
    • October 14
    • September 10
    • August 6
    • July 7
    • June 8
    • May 4
    • April 10
    • March 14
    • February 8
    • January 4
  • 2022 160
    • December 13
    • November 13
    • October 21
    • September 18
    • August 21
    • July 14
    • June 12
    • May 9
    • April 6
    • March 15
    • February 7
    • January 11
  • 2021 55
    • December 8
    • November 4
    • October 9
    • September 2
    • August 4
    • July 2
    • June 6
    • May 4
    • April 3
    • March 5
    • February 5
    • January 3
  • 2020 44
    • December 4
    • November 3
    • October 4
    • September 4
    • August 4
    • July 4
    • June 4
    • May 4
    • April 2
    • March 4
    • February 3
    • January 4
  • 2019 9
    • December 1
    • November 2
    • August 1
    • July 1
    • June 1
    • March 3
  • 2018 9
    • November 1
    • August 3
    • March 1
    • February 2
    • January 2
  • 2017 21
    • December 1
    • November 1
      • GUMUK PASIR PARANGKUSUMO, OLAHRAGA SANDBOARDING DI...
    • October 3
    • September 3
    • July 1
    • April 1
    • March 4
    • February 3
    • January 4
  • 2016 10
    • December 4
    • November 6

Logo Komunitas BRT Network

Seedbacklink

Copyright © Meimoodaema || Travel Blogger. Designed by OddThemes